Rabu, 10 Januari 2024

bawah sadar

Rahasia kekuatan alam bawah     sadar   
Manusia memiliki satu pikiran, dengan dua lingkup: pikiran sadar dan pikiran bawah sadar. 
Bedanya, pikiran sadar mampu menalar, membandingkan baik dan buruk, benar dan salah, 
positif dan negatif. Adapun pikiran bahwa sadar tidak menalar mana yang positif dan mana yang 
negatif, mana yang benar dan mana yang salah. Dan pikiran bawah sadar, menurut penulis buku 
ini, Joseph Murphy, memiliki kekuatan yang luar biasa, yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai 
tujuan. ”Dalam pikiran bawah sadar Anda terletak kebijaksanaan tak terbatas, kekuatan tak 
terbatas, dan persediaan tak terbatas dari segala kebutuhan Anda, yang menunggu dikembangkan 
dan diungkapkan,” tulis Murphy (hlm 3).
Antara dua lingkup pikiran tadi memiliki kaitan yang erat. Pikiran sadar memberikan perintah, 
baik sadar maupun tidak, kepada pikiran bawah sadar. Ketika seseorang berpikir, ”Saya bisa 
mencapai itu,” berarti pikiran itu perintah kepada pikiran bawah sadar. Begitu pula saat 
seseorang berpikir, ”Ah, saya tak mungkin bisa,” itu artinya instruksi kepada pikiran bawah 
sadar untuk melaksanakannya. Dan pada saat instruksi itu datang, pikiran bahwa sadar langsung 
bekerja tanpa perlu membuktikannya, dan tanpa mengenal waktu, bahkan saat kita sedang tidur 
pulas.
Ketika kita berpikir positif, pikiran bawah sadar langsung bereaksi untuk melaksanakan gagasan 
positif tadi. Murphy memberi contoh, pada saat seseorang memikirkan tentang kedamaian, 
kebahagiaan, kesehatan, dan kekayaan, maka pikiran bawah sadar menerima gagasan itu dan 
bekerja untuk mewujudkannya. Sebaliknya, ketika seseorang berpikir negatif, seperti 
ketidakberdayaan, ketidakmampuan melakukan sesuatu, maka pikiran bawah sadar pun bekerja 
mewujudkan ide atau kesan negatif tersebut.
Karena itu, sifat iri terhadap kebahagiaan seseorang justru akan menghalangi kita untuk 
mendapatkan kebahagiaan. Murphy memberi contoh, saat kita tidak suka orang lain memiliki 
deposito begitu banyak dalam rekeningnya, sementara kita hanya bisa menabung sedikit demi 
sedikit, berarti kita telah menempatkan diri kita ke posisi yang sangat negatif; ”karena itu, 
kekayaan mengalir dari kita, bukan ke kita.” (hlm 119). Untuk menetralisir pikiran negatif itu, 
Murphy menyarankan agar kita menyatakan langsung kepada diri sendiri bahwa kita mendoakan 
orang itu agar kekayaannya makin berlimpah.
Lalu, apa saja tujuan memberdayakan pikiran bawah sadar? Yang paling sederhana adalah untuk 
mengatasi sugesti rasa takut, cemas, dan sebagainya. Tujuan lain adalah untuk penyembuhan 
mental, bahkan untuk penyembuhan penyakit fisik. Bagaimana kalau untuk kekayaan? Pikiran 
bawah sadar bisa dimanfaatkan untuk meraih kekayaan! Bagaimana tekniknya?
Saat Anda hendak tidur di malam hari, Murphy menyarankan untuk mempraktikkan teknik: 
mengulangi kata-kata ”kekayaan” dengan tenang, santai dan penuh perasaan. Dalam kaitan ini, 
sang penulis buku ini menekankan antara lain: Pikiran sadar dan pikiran bawah sadar harus 
sepakat untuk menegaskan gagasan dominan tentang kekayaan, bukan kemiskinan.
Lalu, apa pendapatnya tentang kerja keras untuk memperoleh kekayaan. Murphy berpendapat 
bahwa mencoba mengumpulkan kekayaan dengan cucuran keringat dan kerja membanting tulang 
adalah salah satu cara untuk menjadi orang terkaya dalam kubur.
Teknik lain melatih pikiran bawah sadar adalah memaafkan, yang penting untuk penyembuhan. 
Jengkel bahkan sampai mengutuk orang lain apalagi memusuhinya bisa menimbulkan berbagai 
penyakit. Teknik memaafkan yang diuraikan Murphy adalah sebagai berikut: Tenangkan pikiran, 
bersikap rileks, dan biarkan semua terjadi. Lalu, katakan, ”Saya bebaskan setiap orang dan 
semua orang yang pernah menyakiti hatiku, dan saya berdoa minta kesehatan, kebahagiaan, 
kedamaian, dan segala berkah hidup bagi setiap orang.”
Buku yang versi Indonesia diterbitkan oleh Spektrum, Jakarta, 1997, dan dialihbahasakan oleh B. 
Dicky Soetadi ini patut dibaca oleh siapa saja yang ingin melatih berpikir positif untuk 
mewujudkan keinginan-keinginan yang baik demi kehidupan yang lebih baik. (by:resensi.net)
oleh:Adit,di kutip dari Bpk Jafrial Jasman
Tranformasi Ke Alam Bawah Sadar
Penulis : Seng Guan CPLHI ( Profil Penulis )
Minggu, 30-November-2008
Dalam berbagai kesempatan saya sering mendengar bahwa kita hanya menggunakan 10 % dari 
seluruh kekuatan kita, 90% lainnya tertidur di alam bawah sadar.
Lalu pertanyaan muncul, bagaimana kita memanfaatkan 90% lagi kekuatan kita yang berada di 
alam bawah sadar? Kadang-kadang kekuatan itu muncul dipicu oleh daya yang super kuat dari 
luar, sering kali kekuatan itu menstimulasi organ-organ tubuh kita menjadi perkasa dan dalam 
banyak  kasus  pemicu  itu  berasal  dariDorongan  PRIMITIF,yaitu  "Insting  untuk 
mempertahankan Hidup"
Seorang  nenek  tiba-tiba  saja  mampu  mengangkat  TV  tinggi-tinggi  dan  menyelamatkannya 
darikobaran apidalam bencana kebakaran atau seorang bocah yang tiba-tiba mampu melewati 
pagar setinggi  2 meter  ketika  dikejar oleh segerombolan  anjing galak adalah bentuk contoh 
Pengaktifan  kekuatan bawah sadar oleh insting primitif  kita, insting untuk mempertahankan 
hidup.
Secara fisik, sering kali hal tersebut mampu memancing bangkitnya kekuatan dari alam bawah 
sadar kita,insting ini segera mengaktifkan tombol-tombol dalam system pertahanan diri ketika 
merasa terancam, yang segera mengumpulkan energinya dan menjadikan diri kita menjadi kuat.
Sebenarnya  kita  juga  dapat  mengaktifkan  tombol-tombol  itu  secara  sadar  melalui  tahapan 
pembelajaran, kita dapat memindahkan informasi-informasi yang ada ke alam bawah sadar, dan 
dijalankan di sana sehingga energi Alam SADAR kita masih bisa kita manfaatakan untuk hal 
lain.
Transformasi Data Base ke dalam alam bawah sadar
Pada proses ini kita mengenal 4 tahapan :
Tahapan  pertama  kita  sebut  sebagai  tahap  Belenggu  Kebodohan,  yaitu  tahapan  
KETIDAKSADARAN atas ketidaktahuan.  Sering kali pada tahapan ini kita merasa serba tahu, 
kita  merasa  hebat,  kita  tak  menyadari  ketidaktahuan  kita,  kita  tak  menyadari  kebodohan 
kita,sering  kali  pada  tahapan ini  kita  tidak  mau  bersinggungan  dengan apa  yang  kita  sebut 
BELAJAR, kita enggan mencari tahu hal-hal di luar dari pengetahuan kita, sampai akhirnya kita 
menemukan tahapan kedua.
Sepertipada saat kita pertama kali mengenal mobil, kita merasa telah mampu mengendarainya, 
ketika kita telah mencoba dan ternyatatidak mampu, kita akhirnya memasuki tahap kedua.
Tahapan ini merupakan tahap Awal Pembelajaran yaitu tahapan SADAR atas ketidaktahuan.  
Pada saat ini kita sudah mengetahui  bahwa banyak hal yang kita tidak tahu, dan kita mulai 
mencari informasi dan mau mencoba terjun dalam proses BELAJAR.
Seperti pada saat kita tahu kita mesti belajar mengendarai mobil, kita segera mencari guru untuk 
mengajari kita, kita segera melakukan serangkaian latihan sampai kita mampu menjalankannya 
dan memasuki tahap ketiga.
Tahapan  berikutnya  adalah  tahap  Pengisian  Kecerdasan  yaitu  tahapan  SADAR  memiliki  
pengetahuan. Pada saat  ini  kita  telah  menyadari  bahwa kita  telah  mengetahui  pembelajaran 
tersebut, kita mampu memanfaatkan secara sadar pengetahuan kita dalam setiap langkah yang 
kita ambil.
Seperti pada saat kita telah mampu mengendarai mobil untuk pertama kali, perhatian kita segera 
tersita  untuk  mengkoordinasi  gerakan  untuk  mengeram,  untuk  menginjak  pedal  gas,  untuk 
memindahkan  gigi,  melihat  kaca  spion,  dan  semua  ini  lakukan  dengan  kesadaran  untuk 
memastikan  mobil  tersebut  berjalan  benar.Lalu  pada  saat  itu  semua  terasa  kaku,  kita  harus 
berpeluh ketika memindahkan gerakan menginjak pedal gas, ke pedal pengereman.Ketegangan 
hampir  menyelimuti  kita  dimulai  pada saat  mobil  itu bergerak sampai  mobil  itu  dihentikan, 
sampai kita memasuki tahapan terakhir dari pembelajaran.
Tahapan terakhir dari proses ini adalah tahap Transformasi alam bawah sadar, yaitu SADAR  
atas ketidaksadaran memiliki  pengetahuan kita.Kita  tidak lagi  menghabiskan banyak energy 
dan perhatian dalam mengolah data-data yang terekam, secara otomatis semua berjalan dengan 
begitu saja, alam bawah sadar kita telah mengambil peranan dalam proses ini.Data-data segera 
ditransformasi setelah mengalami PEMATANGAN melalui serangkai aktivitas yang dilakukan 
berulang-ulang, rutinitas ini membentuk suatu Kebiasaan yang dicatat dalam alam bawah sadar, 
yang  selanjutnya  dipergunakan  mengikuti  kode  pencatatan,  mengikuti  program  yang  telah 
tersusun, tanpa harus menguras terlalu banyak energy dari kesadaran kita.
Seperti pada saat kita telah mahir mengendarai mobil, kita tidak lagi memperhatikan gerakan 
menginjak pedal gas dan rem, kita tidak lagi memperhatikan gerakan menyalakan lampu tangan, 
semua dilakukan secara alami, kita sadar kapan harus melakukan gerakan pemindahan gigi, tapi 
kita perlu lagi memperhatikan gerakan itu seperti pada saat kita belajar pertama kali, semuanya 
telah diambil alih oleh Alam bawah sadar kita.(Dan kita tetap hidup berKESADARAN)
Bayangkan, betapa banyak energi yang dapat kita hemat, jika kita mampu memindahkan sedikit 
demi sedikit date base kita ke alam bawah sadar kita, seperti halnya saat kita mengetik, ketika 
tahapan  itu  telah  tercapai,  tangan  kita  secara  otomatis  menekan  tombol  huruf  yang  ada, 
menerjemahkannya dalam kata-kata tertulis.
Tapi ada kalanya,  data-data tersebut dapat dirusak oleh virus ketakutan, ketika kita terancam 
secara  mental,  virus  ini  akan  menyebar  dalam  tubuh  kita,  acap  kali  hal  ini  bukan  hanya 
membuat kita tak mampu memunculkan kekuatan dalam alam bawah sadar, tapi juga sering 
mengagalkan  penggunaan  akal  sehat  kita,  dan  membuat  kita  tidak  sadar.  Sebagai  contoh, 
lihatlah seorang ibu yang terperangkap dalam lautan api, ia mengalami kesulitan ketikahendak 
membuka pintu rumah yang sudah ia lakukan ratusan bahkan ribuan kali,tangannya gementaran, 
dan ia  bahkan tak mampu mengontrol  organ-organ tubuhnya.Atausaat  kita  kehilangan suara 
ketika melihat api sedang menjalar dengan ganasnya di depan batang hidung kita.
Sebelum  saat  itu  menghampiri  kita,  maka  pembelajaran  harus  kita  lanjutkan  ke  tahap 
berikutnya, yaitu menuju kesadaran tertinggi yaitu PENCERAHAN.
Pada fase  ini  kita  akan tampil  lebih  elegan,  tahapan ini  membuat  kita  mampu menghadapi 
masalah lebih tenang, kita dapat menggunakan kekuatan alam bawah sadar dan tidak kehilangan 
kendali atas alam sadarnya.Dan tahapan ini akan tercapai saat kita telah mampu menjalankan 
moralitas, konsentrasi dan kebijaksanaan (Sila, Samadhi dan Panna) secara berkesinambungan 
dalam kehidupan ini.
Saat itu,  kita  telah  menjadi  Pengemudi yang mahir,  yang mampu memberdayakan kekuatan 
alam bawah sadar kita, yang mampu mengemudikan diri kita dalam jalan raya kehidupan ini, 
menujuke dalam Kesadaran tertinggi yaitu PENCERAHAN, menuju sukses dunia dan Akhirat.
Salam Sukses Selalu
TIPS MENGAKSES ADI SADAR/ENERGI ALAM BAWAH SADAR 
Adi Sadar, atau kesadaran yang super, atau inner strength of our mind, atau magic power of our 
mind, atau kehebatan alam fikiran berada didalam alam bawah sadar manusia.
Karena itu, berbagai buku tulisan barat yang membahas tentang mystery kekuatan gaib 
manusia, umumnya menyebutnya sebagai Kekuatan Alam Bawah Sadar
Kalau para pembaca pernah melihat berbagai penayangan tentang hipnotisme di televisi, itulah 
sedikit pembuktian bahwa alam bawah sadar manusia itu menyimpan potensi yang sangat 
hebat untuk dimanfaatkan guna berbagai kepentingan, termasuk hypnoterapi.
Hypnoterapi biasanya dipraktekan oleh mereka yang telah mempelajari teori dan praktek 
tentang hypnotisme.
Hypnoterapi biasanya digunakan untuk mengobati orang yang terkena psykhosomatis, seperti 
trauma dan dipresi berat yang merusak faal tubuhnya sehingga lumpuh, sakit jantung, stroke 
dsb.
Enerji yang digunakan oleh para therapist hypnotherapy itu adalah kekuatan Adi sadar, yang 
dimilikinya kemudian dialirkan/diimbaskan kepada sisakit dengan menggali dan membangkitkan 
kekuatan bawah sadar sisakit.
Jadi sebenarnya yang mengobati sipasien psykhosomatis adalah tenaga adi sadarnya sendiri 
yang dibangkitkan oleh therapist Adi Sadar/hypnotherapist.
Tanpa memiliki kekuatan alam bawah sadar, sipasien tidak akan sembuh. Sama seperti 
manusia memiliki sel darah putih untuk anti body. Obat dari dokter, misalnya antibiotika, tidak 
akan bermanfaat bilamana manusia tidak memiliki sel darah putih.
Kita dapat mengakses, membangkitkan dan memanfaatkan kekuatan adi sadar/ kekuatan alam 
bawah sadar kita dengan cara sebagai berikut:
· Pertamakali adalah kita kuatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT dan berprinsip 
kepadanya. Kepadanya kita menyembah an kepadanyalah kita minta pertolongan, agar tidak 
terseret iblis pada saat kontemplasi/meditasi. Untuk muslim, lakukan wirid Alfatihah sebanyak 
mungkin, minimal 9 kali secara khusus sambil meresapkan makna dari ayat-ayatnya ( pelajari 
dulu tafsirnya, hafalkan dan resapkan artinya).
· Lakukan latihan pernafasan segitiga, yaitu tutup mata, tarik nafas pelan- pelan dari hidung 9 
hitungan; tutup mata, tahan nafas dan tahan diperut 9 hitungan; tutup mata lepaskan nafas 
pelan pelan 9 hitungan, sambil duduk bersila, punggung tegak lurus…..lakukan siklus tersebut 
berulang ulang bertahap dan berlanjut mulai dari 3 menit nonstop, 6 menit, 9menit dst, 
semampunya.
· Lakukan latihan kontemplasi/meditasi dengan posisi telentang diatas tempat tidur, semua 
pakaian dilonggarkan, ditempat yang sepi. Untuk muslim, bacakan dalam hati surat Alfatihah 9 
kali sambil diresapkan maknanya, sebagai benteng gaib terhadap gangguan iblis yang 
kemungkinan menyeret kita pada saat meditasi. Sambil wirid Alfatihah, kosentrasikan 
Pancaindera kepada bunyi dan getaran detik jantung dijantung dan seluruh pembuluh darah 
balik. Kalau sudah terasa, konsentrasikan kepada desiran jalan darah dari jantung keseluruh 
tubuh. Kalau sudah terasa, lakukan relaksasi beberapa menit sekuatnya. Kalau sampai tertidur, 
tidak apa. Lakukan latihan ini sekitar 30-60 menit sekali latihan. Lakukan minimal seminggu 
sekali.
· Kalau proses diatas sudah lancar, mulai melakukan uji coba mengakses adi sadar kita denga 
memberikan sugesti atau perintah kepada adi sadar kita pada saat menjelang tidur. Caranya 
adalah setelah kita melakukan kontemplasi seperti diatas, perintahkan kepada adi sadar agar 
kita dibangunkan jam 2 malam atau jam 3 malam, pada sat kita lelap. Kalau proses latihan 
kontemplasi anda sudah baik dan benar, maka pasti anda akan terbangun tengah malam 
sesuai pesan anda. Kalau sudah terbangun, segera lakukan shalat tahajud, mengucap syukur 
kepada Allah SWT. Berarti anda sudah diizinkan Tuhan punya lisensi untuk mulai berselancar 
didunia metafisika, bersenang senang menikmati kebesaran Allah SWT.
· Setelah melakukan uji coba seperti itu berulang kali, mulailah memerintahkan adi sadar untuk 
membangkitkan kemampuan Gerak Rasa. Yaitu menggerakan anggota tubuh dan pancaindera 
anda, oleh kekuatan bawah sadar, bukan perintah otak kiri dan kanan. Mulai dengan 
memerintahkan tangan anda bergerak sendiri, bergetar, memijit dll. Bila sudah lancar, mulai 
perintahkan mengobati sakit anda sendiri, misalnya tangan disuruh memijit kepala anda yang 
pusing atau tubuh yang pegal. Kalau sudah lancar, anda akan merasa aneh bahwa tangan 
anda bisa begerak sendiri mengobati penyakit anda, padahal anda tidak pernah belajar memijit.
· Bila semua diatas sudah lancar, mulai melakukan eksperimen lebih jauh dan 
mendebarkan…….nanti kita ketemu lagi ditulisan selanjutnya……Sampai jumpa! 
5 langkah mengakses alam bawah sadar 
Masih mengenai alam bawah sadar. Langkah-langkah ini aku peroleh dari bukunya mas Sunu 
(Erbe Sentanu) dalam Quantum ikhlas. Praktis dan mudah untuk diterapkan bagi kita semua. 
Kalau kita coba untuk melakukannya terutama di suatu malam yang tenang pasti akan terasa luar 
biasa. Selamat mencoba dan membuktikan kekuatan alam bawah sadar.
5 langkah mengakses kekuatan bawah sadar
1.Duduklah atau berbaring dengan nyaman dan rileks. Pejamkan mata, kalau perlu diiringin 
musik yang lembut yang membuat anda sangat rileks dan semua beban anda terlepas. Rasakan 
udara dingin yang memasuki tubuh melalui lubang hidung. Perhatikan terus nafas yang keluar 
dan masuk dengan rileks dan santai. Secara perlahan anda memasuki kondisi gelombang otak 
alpha. Nikmati keadaan ini beberapa saat.
2.Kemudian ucapkan dalam hati afirmasi yang sudah anda buat,Misalnya,”Saya sembuh total 
dan saya bisa beraktifitas dengan bebas.”
3.Kemudian visualisasikan keadaan atau tujuan yang anda harapkan tersebut kedalam layar 
mental anda. Bayangkan anda sudah sehat dan melakukan berbagai aktifitas. Gambarkan dengan 
jelas sehingga anda benar-benar dapat melihat diri anda sendiri dalam pikiran anda.
4.Sambil membayangkannya, tambahkan suasana hati atau perasaan positif yang anda miliki 
ketika tujuan itu tercapai. Hati anda di penuhi rasa senang,bahagia,dan syukur.Ambil napas 
panjang dan dalam,nikmati perasaan itu. Nikmati gambaran visual dan perasaan hati yang 
menyertai suasana tersebut. ( bagian ini sangat penting karena anda harus betul-betul merasakan 
kebahagiaan yang menyertai gambaran tersebut).
5.Setelah itu hitunglah secara perlahan dari 5,4,3,2,1 sambil menarik napas yang panjang dan 
dalam pada saat hitungan. Setelah itu,bukalah mata anda.
Jika proses itu terjadi kurang dari 20 menit, ulangi beberapa kali lagi sampai mencapai sekitar 20 
menit. Lakukan terus secara tekun. Perlu diingat,semuanya memerlukan proses dan waktu yang 
cukup untuk tumbuh dan terwujud menjadi realitas baru yang kita harapkan. Selamat mencoba.
Bebrapa kali aku mencoba memang terasa kedamaian yang luar biasa. Terutama kalau cuaca 
dingin dan suasana malam yang tenang akan sangat membantu sekali.
Walaupun begitu aku sarankan untuk tidak terlalu bergantung pada suasana ataupun cuaca 
disekitar kita. Bagi seorang meditatif yang sudah ahli, dimanapun berada dia akan mampu 
mencapai gelombang alpha secepat yang dia inginkan. Tapi semua itu butuh proses dan jangan 
takut bila pertama kali mencoba belum dapat merasakannya. Yang dibutuhkan hanyalah 
keberanian langkah pertama untuk mencoba.
Demikian tips mengakses alam bawah sadar.